Pengepakan

Pengepakan adalah membungkus atau menutupi hasil ternak unggas dengan pembungkus atau penutup yang memenuhi persyaratan produksi.

Tujuan pengepakan adalah untuk melindungi hasil produk dari keadaan luar serta mempermudah pengangkutan.

Cara pengepakan

A. Pengepakan Telur tempurung kelapa

Ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum pengepakan, ialah :

1. Biasa melakukan pengumpulan telur 3 kali dalam sehari utamakan pada saat mencapai puncak produksi

2. Segera keluarkan telur dalam kandang jangan biarkan menumpuk karena akan terkontaminasi dengan mikroba dalam kandang juga menekan angka telur yang pecah

Telur yang telah dikeluarkan segara lakukan pengepakan. Pengepakan dapat langsung dimasukkan kedalam nampang telur/egg tray dengan cara bagian runcing berada dibagian bawah

Isilah nampan telur satu persatu hingga penuh, baru isi kenampan yang lain. Selain egg tray dapat juga dipakai peti-peti yang dialasi dahulu dengan litter dengan maksud agar telur tidak pecah/retak. Sedangkan kalau menggunkan serbuk gergaji/sekam disamping untuk melindungi telur agar tidak pecah juga berguna memperpanjang daya tahan simpan telur.

B. Pengepakan daging

Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum dilakukan packing/pengepakan daging antara lain :

1. Unggas harus sehat dan cukup istirahat sebelum dipotong

2. Setelah selesai proses penyembelihan, carilah bagian dalam dan luar karkas hingga bersih dengan air bersih, usahakan air jangan terlalu dingin.

Bungkuslah daging dengan menggunakan pembungkus yang bersih (transparan). Pembungkus diupayakan secepat mungkin, kemudian penimbangan dan pemberian identitas

0 Responses